MESIN
CUCI RAMAH LINGKUNGAN
Mencuci
adalah aktifitas keseharian kita karena kita mempunyai pakaian. Mesin cuci
merupakan salah satu alat canggih yang pernah di temukan manusia. Dengan
menggunakan mesin cuci, kita dapat menghemat waktu dan tenaga sehingga efisien
untuk mereka yang mempunyai sedikit waktu dan disibukkan dengan kegiatan lain.
Namun selain mempunyai efek positif, mesin cuci juga mempunyai efek negatif
seperti pemborosan listrik dan air serta membuat penggunanya malas untuk mencuci
menggunakan tangan.
Sebelumnya banyak yang mengira bahwa
Alva J.Fisher adalah sang penemu mesin cuci yang saat ini kita gunakan. Namun
sebenarnya Alva bukanlah orang pertama yang mematenkan hak cipta mesin cuci
karena sebelumnya telah ada orang yang mematenkan penciptaan mesin cuci namun
namanya tidak diketahui.Sebelum
mesin cuci elektrik ditemukan, mesin cuci masih membutuhkan tangan kita untuk
menggosok setiap baju yang kotor. Namun pada tahun 1937 untuk pertama kalinya
mesin cuci elektrik otomatis diperkenalkan. Mesin cuci versi ini tidak
membutuhkan peran tangan kita untuk menggosok karena mesin dapat berputar
otomatis untuk membersihkan pakaian.
Di era persaingan teknologi ini beberapa perusahaan
elektronik baik mayoritas maupun minoritas melakukan beberapa inovasi untuk
menarik minat para konsumen. Mereka ingin membuktikan bahwa produk keluaran merekalah
yang terbaik secara kualitas, harga dan teknologi. Beberapa perusahaan raksasa
seperti Whirlpool, LG, Samsung, Sanyo telah mengeluarkan beberapa produk mesin
cucinya.
Banyak orang khawatir ketika mereka
hendak membeli mesin cuci, mereka khawatir dengan efek pemborosan dari mesin
cuci seperti pemborosan listrik dan air. Namun Anda tidak perlu khawatir dengan
masalah diatas karena beberapa mesin cuci keluaran terbaru dari merk ternama
telah menyuntikkan teknologi rendah listrik dan hemat air. Bukan hanya benda
kesayangan saja yang memerlukan perawatan khusus, mesin cuci pun juga
memerlukan perhatian Anda.
Namun
tidak demikian dengan mesin cuci, Anda dapat membuatnya bekerja untuk Anda
lebih lama dengan merawat dan membersihkannya. Umumnya komponen yang mudah
rusak ada pada bahan logam yang mudah berkarat, bersihkan setiap karat
yang muncul dengan menggunakan cuka putih dan asam nitrat. Bicara murah
memang relatif karena perkiraan harganya, alangkah lebih baiknya jika kita
menciptakan sebuah mesin cuci yang ramah lingkungan, portable dan murah untuk
Negara berkembang seperti Negara Indonesia ini, Alex Cabunoc dan Ji A You
menciptakan mesin cuci tersebut, yang diberi nama “Giradora”, mesin cuci
tersebut menggunakan tenaga manusia untuk menjalankan “ mesin” yang ada
didalamny dengan menggunakan sebuah
pedal yang ada dibagian paling bawah, sering kali kita perhatikan bahwa mesin
cuci pada umumnya menggunakan tempat mencuci baju yang besar namun, Gira dora
tersebut hanya menggunakan bahan dari sebuah tong yang sering kita lihat
didalamnya sedikit diberi tembahan sehingga tong plastik tersebut bias
berfungsi sebagai mesin cuci. Cara kerjanya juga sangat mudsh, anda hanya cukup
memasukan pakaian yang hendak dicuci (pakaian kotor) kedalamnya, lalu anda
duduk diatasnya dan anda harus siap menginjak pedal tersebut dengan
berulang-ulang sampai pakain tersebut bersih.
Bicara
murah memang sangat murah dibandingkan dengan mesin cuci yang ada pada umumnya,
karena jika dibandingkan dengan mesin cucu yang lain sungguh sangat berbeda,
karena mesin cuci ranmah lingkungan ini hanya terbuat dari bahan-bahan
sederhana tidak seperti mesin cuci yang pada umumnya yang menggunakan alat-alat
modere cara pembuatannya. Walaupun didisen dengan cara yang sederhana namaun
mesin cuci ramah lingkungan ini sama saja tugasnya atau cara kerjanya dengan
mesin cuci lainnya, dan mungkin lebih
bagus dan lebih bersih hasilnya. Jadi sangat baik digunakan untuk
kalangan kita khususnya di Negara berkembang seperti Negara Indonesia ini.
Pentingnya
prilaku hemat energi dan air terus dilakukan PT Electrolux Indonesia sebagai
bentuk komitmen dan kepedulian perseroan terhadap lingkungan dan tidak hanya
bicara bisnis semata. Bahkan seiring dengan tren penggunaan eletronik rumah
tangga yang hemat energi, PT Electrolux Indonesia sebagai produsen eletronik
rumah tangga seperti mesin cuci atau lemari es terus menciptakan berbagai
inovasi dan teknologi canggih dengan tetap memperhatikan kenyamanan, ketahanan
dan tentunya hemat energi.
Inovasi yang belum lama ini
dilakukan Electrolux Indonesia adalah menghadirkan produk mesin cuci terbarunya
dengan fitur Time Manager. Produk ini dinilai menjadi produk unggulan karena
menghadirkan berbagai kelebihan dan keistimewaan dibandingkan dengan produk
mesin cuci sebelumnya, karena mampu mengontrol berapa banyak deterjen yang
dibutuhkan. Hal itu bisa dilakukan hanya dengan bantuan tombol-tombol. Selain
itu, fitur ini menjawab keinginan konsumen Indonesia yang ingin mendapat produk
yang lebih efisen, dalam hal waktu, air dan listrik.
Menurut perseroan, saat ini masyarakat tidak hanya
membutuhkan sekedar mesin cuci tetapi nilai lebih dan mesin cuci yang
dihadirkan Electrolux dengan fitur Time Manager menjawab kebutuhan pasar.
Terlebih saat ini potensi penetrasi pengguna mesin cuci dari tahun ketahun
terus tumbuh. Berdasarkan data GFK, penertrasi pasar pengguna mesin cuci di
Indonesia tahun 2011 hanya mencapai 15% atau sekitar 1,5 juta unit yang beradar
di pasaran, tahun 2012 meningkat 2,05 juta unit. Maka ditahun ini diprediksikan
akan terus tumbuh. Disebutkan, pertumbuhan ini tidak bisa lepas dari kebutuhan
masyarakat terhadap mesin cuci semakin meningkat. Hal ini sejalan dengan
meningkatkan kelas menengah di Indonesia.
Melihat potensi pasar tersebut, PT Electrolux Indonesia
selalu jeli menangkap peluang dengan selalu menghadirkan produk elektronik
rumah tangga yang modis, nyaman dan teknologi canggih seperti mesin cuci Time
Manager.
Kata Paul Daniel, Product Marketing Manager Fabric Care
Category PT Electrolux Indonesia, mesin cuci bukaan depan Electrolux ‘Time
Manager’ hadir dengan desain intuitif untuk merawat pakaian lebih baik, “Mesin
cuci terbaru Electrolux ini akan lebih mudah mengontrol lamanya pencucian dari
tingkat kekotoran pakaian dan jenis bahan hingga mengontrol banyaknya deterjen
yang dibutuhkan dengan bantuan fitur-fitur yang ada hanya dengan menekan
tombol,\"ujarnya.
Produk unggulannya ini ingin memberikan kepercayaan bagi
yang masih mencuci menggunakan tangan untuk beralih menggunakan mesin cuci,
karena lebih efisien dalam segi waktu, tenaga dan air. Seperti diketahui,
ketersediaan air bersih semakin berkurang. Berdasarkan riset yang dilakukan
oleh Electrolux mengungkapkan, untuk pencucian baju sebanyak 7 kg dengan tangan
membutuhkan air sebanyak 160 liter.
Teknologi Canggih
Sementara pencucian baju dengan jumlah yang sama dengan
menggunakan mesin cuci Alasan mesin cuci Time Manager hemat energi dan air,
kata Paul karena adanya load sensor atau sensor beban, yang membantu pengguna
memilih putaran yang paling sesuai dalam pencucian, sehingga efisian dalam
penggunaan waktu, listrik dan air.
Disamping itu, mesin cuci ini juga dilengkapi fitur IQ
Touch (soft touch) yang merupakan kontrol panel yang mudah digunakan untuk
pengaturan. Dengan layar grafis LCD dan icon, instruksi dan pengaturan program
pun dibuat lebih mudah, “Teknologi lily drum akan membuat air keluar dengan
tekanan lebih kencang sehingga kotoran baju lebih cepat terangkat. Ini akan
menghemat air hingga 100 liter dibandingkan dengan mencuci pakaian dengan
menggunakan tangan,”katanya.
Produk mesin cuci yang berkapasitas 9-10 kg, hadir simpel,
elegan, dengan desain pintu bukaan depannya lebih lebar sehingga mudah
dimasukkan. Produk dilengkapi inverter motor, pengguna bisa mencapai
kecepatan tertentu dengan durasi yang lebih cepat.\"Produk kita lengkapi
dengan luxury quiet, fitur dengan sistem penggerak inverter yang dapat
mengurangi kebisingan dan getaran hingga dibawah 50dB,”ujarnya.
Dia juga menjelaskan, dengan menggunakan mesin cuci
Electrolux Time Manager ini, diharapkan makin memudahkan masyarakat mengerjakan
pekerjaan rumah tangga setiap harinya. Terlebih bagi mereka masyarakat urban
yang memiliki rutinitas dan kesibukan yang padat di kantor atau berbagai
aktivitas diluar yang menyita waktu dan tenaga.
Electrolux FlexFresh
Tidak hanya itu, inovasi yang dilakukan Electrolux juga
dilakukan untuk produk lemari es Fresh Series (FlexFresh dan NutriFresh) dengan
tetap mengusung hemat energi, efisien, dan ramah lingkungan.
Hendrik Senjaya selaku Product Marketing Manager
Refrigerator Category PT Electrolux Indonesia mengatakan, hadirnya lemari es
Fresh Series makin memperlengkap tawaran solusi yang diberikan Electrolux
terhadap berbagai masalah yang dialami konsumennya. , “Bagi mereka yang
memiliki keterbatasan waktu dalam berbelanja bahan makanan, kini tidak perlu
khawatir lagi untuk menjaga kesegaran sayuran dan buah-buahan yang akan
dikonsumsi. Electrolux menghadirkan peralatan rumah tangga yang mampu menjaga
kualitas kesegaran dan juga fleksibel dalam penyimpanannya, melalui rangkaian
koleksi lemari es Fresh Series yaitu FlexFreshTM dan NutriFreshTM”,”ungkap
dia.
Dia menjelaskan, kedua jenis koleksi FlexFreshTM
dan NutriFreshTM memiliki kelebihan yang berbeda. Lemari es
Electrolux FlexFreshTM dilengkapi fitur-fitur yang menawarkan
fleksibilitas dan kesegaran dalam penyimpanan makanan. FlexFreshTM
menggabungkan teknologi kesegaran terkini dengan solusi yang dapat menjawab
masalah dalam penyimpanan makanan. Sedangkan rangkaian koleksi lemari es
Electrolux NutriFreshTM mampu menjaga kandungan vitamin pada sayur,
buah dan bahan makanan sekaligus meningkatkan kadar nutrisi makanan tersebut.
Oleh karena itu, Hendy berharap
beragam inovasi yang hadir dalam fitur-fitur mutakhir yang dimiliki oleh
rangkaian koleksi mesin cuci dan lemari es terbaru Electrolux ini dapat
membantu konsumen untuk mengerjakan pekerjaan rumahtangga dengan lebih flexible
dan fresh. “Sehingga sesi mengerjakan pekerjaan rumahtangga pun akan
menjadi sesi yang lebih menyenangkan,”tandasnya. Selanjutnya, untuk memperkuat
pangsa pasar dan melekatkan brand Electrolux kepada pelanggan dan masyarakat
luas, Electrolux turut menghadirkan kegiatan roadshow “We Love Fresh
and Flexible Life” di delapan kota besar di Indonesia untuk memberikan
pengalaman baru kepada konsumen setianya.
Mungkin tidak heran jika di era
globalisasi saat ini teknologi atau penemuan-penemuan baru bermunculan, namun
alangkah lebih baiknya jika kita sebagai warga yang baik dan mencintai
lingkungan lebh memilih dan menggunakan produk-produk yang ramah lingkungan,
karena dengan itu secara tidak langsung kita sudah menjaga lingkungan kita dari
berbagai bencana alam.
SUDAH BERAPA BESAR BIAYA ?
yang Anda keluarkan untuk urusan mencuci pakaian ?
Mulai dari pengeluaran untuk membeli mesin cuci, mesin pengering jika
diperlukan, setrika dan perlengkapannya juga biaya membayar tukang cuci dan
juga ditambah lagi dengan pengeluaran untuk listrik dan air ?
Dan mukin ini adalah saatnya kita berfikir cerdas untuk
mengubah pola pandang kita tentang mencuci pakaian…Jadikanlah hidup kita
menjadi lebih efisien, lebih hemat, dan lebih mudah dengan menggunakan
produk-produk yang ramah lingkungan.